Agar bisa mendapatkan keuntungan dari proses trading crypto, Anda harus bisa memprediksi koin apa yang akan naik. Sementara cara mengetahui naik turunnya crypto bisa dilihat dari beberapa hal.
Dengan mengetahui cara naik turunnya crypto, Anda bisa melakukan langkah antisipasi dan menyiapkan strategi agar bisa mendapatkan keuntungan maksimal. Namun dalam pelaksanaannya memang tidak mudah, dibutuhkan kesabaran dan langkah yang tepat.
Naik turunnya harga crypto tidak bisa hanya asal menebak-nebak harga saja, melainkan dibutuhkan berbagai analisis terhadap kemungkinan-kemungkinan lain. Selain itu biasanya harga atau nilai coin mengalami kenaikan harga atau penurunan yang tidak bisa ditebak.
Bahkan harga tersebut juga bisa mengalami rentang harga yang sangat jauh, walaupun Anda sudah melakukan prediksi dengan baik. Mungkin bisa dibilang dalam memprediksi harga crypto dibutuhkan strategi atau langkah tepat dan keberuntungan.
Cara Mengetahui Naik Turunnya Crypto
Sebenarnya cara mengetahui naik turunnya crypto hampir sama dengan cara yang biasa diterapkan pada trading atau investasi lain. Misalnya seperti saham, komoditi, forex dan lain sebagainya, dimana naik turunnya harga akan dipengaruhi mulai dari isu sampai konflik.
Baca juga: 7 Mata Uang Kripto Terpopuler Untuk Investor Pemula
Simak berikut ini cara mengetahui naik turunnya crypto :
1. Ketahui Isu Tentang Crypto
Sama halnya dengan isu yang mungkin terjadi pada pasar saham, forex maupun investasi lain yang dipengaruhi oleh isu yang sedang berlangsung. Isu terbaru dan popular juga akan mempengaruhi harga coin tertentu.
Biasanya isu tersebut bisa sengaja dilakukan yang sudah direncanakan selanjutnya atau memang tidak sengaja karena viral di internet. Hal ini terkadang sering disebut dengan menciptakan kondisi FOMO atau fear of missing out.
Biasanya harga akan mengalami kenaikan ketika muncul isu yang kemudian menggerakan trader untuk membeli coin tersebut. Pembelian yang semakin banyak akan menggerakan pasar, biasanya isu sering dilakukan oleh orang terkenal yang sudah mempunyai pamor.
Para tokoh besar tersebut banyak memanfaatkan kepopuleran dan pengikut yang dimiliki untuk menggerakan trader dan meningkatkan harga. Sebelumnya Elon Musk CEO Tesla juga sudah melakukan beberapa kali cuitan yang berhasil meningkatkan harga DOGEcoin.
2. Kombinasi Analisis Fundamental dan Teknikal
Metode yang dianggap memiliki tingkat efektifitas 60 persen dari kombinasi analisis fundamental serta teknikal jika dibandingkan dengan prediksi grafik. Maka dari itu banyak sekali trader profesional yang menggabungkan kedua analisis tersebut.
Anda juga harus tanggap terhadap informasi yang baru diterbitkan untuk melakukan prediksi tepat. Maka dari itu Anda harus melakukan update secara rutin terhadap berita internasional mengenai coin dari sosial media sampai website.
Cara tersebut akan membantu Anda untuk melakukan prediksi terhadap arah harga crypto apakah harga akan mengalami kenaikan atau penurunan. Salah satu contohnya ketika Tesla melakukan pembelian pada Bitcoin.
Baca juga: Apakah Kripto Termasuk Investasi Yang Aman?
Seketika setelah berita itu rilis harga Bitcoin terus mengalami peningkatan bahkan meroket hingga memberikan keuntungan yang besar. Namun ketika terjadi kontra yang dikeluarkan oleh tokoh penting, maka harga asset crypto akan mengalami penurunan.
Analisis yang bisa Anda lakukan seperti menggunakan price action dengan melihat harga dari candlestick. Anda bisa melihat pergerakan dari candle dalam beberapa waktu atau periode tertentu, candle juga bisa memperlihatkan pergerakan dari pola yang dibuat.
Pendekatan Cara Mengetahui Naik Turunnya Crypto
Selain melihat dari isu maupun fundamental dan teknikal, Anda juga bisa melihat atau memprediksi harga crypto melalui beberapa pendekatan. Simak berikut ini penjelasannya.
1. Bandingkan Total Addressable Market Dengan Emas
Metode dengan menghitung total addressable market untuk melakukan pendekatan mengetahui nilai harga crypto. Total addressable market sendiri merupakan estimasi pendapatan yang bisa Anda dapatkan jika suplai produk sudah habis dipasar.
Dalam kaitannya dengan Bitcoin, investor biasanya akan melakukan perbandingan TAM asset crypto dengan kapitalisasi pasar emas. Hal ini ditentukan atau disesuaikan dengan kisaran harga atau nilai emas terbaru.
Bisa dikatakan Bitcoin memiliki sifat yang sama dengan harga emas, hal ini karena emas dan Bitcoin disebut sertara sebagai aset penyimpanan kekayaan. Misalnya saat ini Bitcoin maksimal memiliki 21 juta keping.
Hal tersebut jika dibandingkan dengan kapitalisasi pasar emas masing-masing Bitcoin mempunyai harga sekitar 620 Dollar AS per keping, dan keping tersebut sudah diedarkan di pasar. Kemudian anggap kapitalisasi pasar Bitcoin 10 persen dari pasar emas.
Baca juga: Istilah Dalam Cryptocurrency Yang Pemula Wajib Ketahui!
Maka harga Bitcoin bisa mencapai harga 62 ribu Dollar AS sampai seterusnya, metode ini bisa dibilang cukup mudah dimengerti. Kemudian metode ini juga bisa menjadi estimasi terbaik untuk menakar kisaran harga dari asset crypto.
2. Gunakan Teori Kuantitas Bitcoin
Mengikuti Chris Burniske dan Jack Tatar yang merupakan praktis modal ventura yang profesional. Teori tersebut sebenarnya merupakan adaptasi dari teori kuantitas uang, dimana jumlah uang yang berpindah tangan pada masyarakat setara dengan barang jasa.
Teori mengasumsikan Bitcoin untuk melakukan proses 100 miliar transaksi dalam satu tahun, masing-masingnya memiliki nilai 100 Dollar AS. Kemudian transaksi Bitcoin tersebut akan setara dengan 100 triliun Dollar AS.
Setelah itu angka 2 triliun Dollar AS dibagi kembali dengan jumlah Bitcoin yang sudah beredar serta yang belum ditambang sebanyak 21 juta keping. Maka hasilnya Bitcoin bisa menyentuh harga 91 ribu Dollar AS per keping.
Itulah beberapa cara mengetahui naik turunnya crypto dan bagaimana melakukan pendekatan untuk menetapkan prediksi harga. Dengan mengetahui beberapa cara tersebut, Anda bisa menetapkan strategi yang tepat sesuai kebutuhan.
