Komponen AC terdiri dari banyak hal untuk menjalankan fungsinya. AC memiliki fungsi dalam pengatur suhu, kelembaban, sirkulasi udara dan pemurni udara. Ini adalah alat yang menjadi kebutuhan penting masyarakat saat ini.
Kepadatan penduduk terjadi di berbagai daerah, menyebabkan tingginya kebutuhan tempat tinggal. Akibatnya dlakukan pembukaan lahan secara besar-besaran. Hal tersebut kemudian menjadi pemicu rusaknya hutan.
Dengan kerusakan hutan dan kurangnya pepohonan menjadikan berbagai masalah. Salah-satunya adalah lingkungan menjadi semakin panas. Untuk menghindari hawa panas di luar, banyak orang menggunakan AC di dalam ruangan untuk menyejukkan.
Berikut Komponen AC Beserta Fungsinya
Penggunaan AC yang sudah begitu umum, sangat dibutuhkan saat ini. Sudah tahukah Anda komponen apa saja yang menjadikan AC dapat bekerja untuk mendinginkan ruangan?
Baca juga: Download Resetter Canon MP287 dan Tutorial Resetnya
1. Kompresor
Pertama ada compressor. Compressor menjalankan gunaya sebagai pompa untuk proses sirkulasi refrigen dalam sistem sebuah generator. Refrigerant kemudaian dihisap kompresor dan ditekan ke seluruh sistem untuk penyirkulasian.
2. Kondensor
Komponen AC kedua yaitu kondensor. Kondensor memiliki fungsi dalam mendinginkan gas refrigerant dengan tekanan tinggi dan temperature tinggi pada saat melewati compressor.
3. Receiver Dryer
Fungsi dari receiver dryer adalah sebagai tempat untuk menyaring kotoran dan penyeraan air yang ikut dari refrigerant. Filter dan dessicant pada receiver dryer.
Filter menjalankan tugas dalam menyering kotoran-kotoran yang dibawa oleh refrigerant. Sedangkan, desiccant memiliki fungsi penyerapan air jika ikut terbawa pada sistem pemrosesan sebelumnya.
Pada jalur sistem AC tidak boleh terdapat air. Ini karena air itu bisa mengalami pembekuan pada expansion valve dan akan membuat kinerja alat dapat terganggu akibat adanya es menghalangi.
Baca juga: 2 Cara Mematikan Timer AC LG Dengan Mudah
4. Katup Expansi
Resfrigerant selanjutnya menuju ke komponen AC selanjutnya yakni katup ekspansi. Katup ubah cairan menjadi kabut. Cairan pada refrigerant saat melewati receiver dryer akan menuju ke katup ekspansi.
Di sini akan terdapat lubang ukuran kecil akibatnya bentuk cairan tadi dalam melewati lubang tersebut akan diubah menjadi kabut atau partikel yang lebih kecil lagi.
5. Evaporator
Komponen AC evaporator adalah tempat selanjutnya refrigerant menuju, pada AC evavorator memiliki fungsi yang berkebalikan dengan konsensor. Ini adalah tempat penyerapan panas. Hawa panas yang diserap timbul dari komponen blower.
Dengan penyerapan hawa panas tersebut, udara akan dihembuskan bagian blower akan menjadi dingin. Bentuk keluaran pada proses ini bukan lagi uap melainkan dalam bentuk gas.
6. Kipas Kondensor
Komponen AC selanjutnya adalah kipas kondensor. Pada bagian ini akan terjadi proses penyerapan panas dengan cara mengeluarkan udara pada bagian kipas kondensor pada sebuah AC.
Baca juga: Perbedaan Antara Generator AC Dengan DC Lengkap
7. Blower
Blower adalah bagian dari mesin pendingin AC yang berguna dalam menghembuskan udara. Udara yang dihembuskan akan melalui evaporator. Blower inilah yang menjadi tempat prosesnya.
8. Refrigerant
Refrigerant merupakan zat yang melewati seluruh komponen alat. Ini juga sering disebut freon. Zat freon ini sifatnya sangat mudah mengalami penguapan. Adapun funginya yakni sebagai penghantar panas yang ada di sistem sirkulasi di dalamnya.
9. Kontrol Panel
Komponen terakhir adalah kontrol panel. Kontrol panel memiliki fungsi dalam menjaga kontrol suhu serta kontrol aliran udara. Misalnya pada mobil, aliran udara dan suhu akan dikontrol oleh kontrol panel tersebut hanya dengan tekan satu tombol.
AC terdiri dari berbagai rangkaian dengan fungsi dan proses yang berbeda-beda hingga menghasilkan udara sejuk seperti yang dirasakan saat ini. Komponen AC tersebut harus ada agar dapat berjalan dengan semestinya.